Awal Terbentuknya Restory

Berawal dari sepasang kekasih yang memiliki online shop yang menjual barang bekas, mereka mencoba mengubah barang atau baju bekas menjadi sesuatu yang unik dan baru, agar barang tersebut mempunyai nilai dan kesan yang menarik. Helen dan Ullman mengajak kedua temannya yaitu Faishal Anshori dan Sayudha Patria untuk ikut bergabung membuka offline store mereka. tidak hanya itu mereka juga mengajak salah satu temannya yaitu Gerald yang memiliki online shop aksesoris yang dibuat sendiri.

Restory merupakan toko yang menjual barang bekas dan produk hasil recycle. Restory berdiri pada tahun 2021 ditengah-tengah Thrift online yang sedang ramai, Konsep dari toko ini sangat unik, colorful dan memiliki kesan yang playful.

Restory sangat memperhatikan barang yang sudah tidak dipakai karena disetiap barang mempunyai kesempatan kedua dan dapat menimbulkan kenangan-kenangan indah dimasa lampau.

Etalase toko Restory
Rak produk Rak produk lainnya

Nama Restory diambil dari 3Re yaitu Reworked, Recycle, Reused. Produk yang dijual ditoko kami sangat bervariasi, mulai dari kamera digital dan analog, kaset pita, CD, vinyl, walkman, CD player, mainan anak, buku novel, sepatu, pakaian, bahkan sampai aksesoris seperti jam tangan, cincin, kalung, dan lainnya.

kami memiliki visi untuk menyadarkan anak muda akan pentingnya menjaga lingkungan dan mengolah barang yang tidak terpakai. kami memiliki program khusus yang bisa menampung pakaian bekas untuk ditukar dengan voucher kami, pakaian yang telah ditukar dengan voucher akan kami daur ulang sehingga menjadi barang baru yang layak pakai.

Ayo Mulai ReStory-mu Hari Ini!

Karena bumi gak butuh yang sempurna, tapi butuh banyak orang yang mau mulai dari yang sederhana.

Ilustrasi proses daur ulang